Pelalawan (SekataNews.com) - Sempat viral Media Sosial (Medsos) platform TikTok dengan nama Nauli Basa 3, yang diduga menghina perempuan Pangkalan Kerinci dan mencatut Kantor Bupati Pelalawan sebagai background dalam narasi tak senonoh.
Akhirnya, pada Senin, 18 Mei 2025, pemilik akun yang bernama Darwin Napitupulu, (40) Warga Pangkalan Kerinci yang beralamat Jalan Pemda, Gang Makmur, Kelurahan Pangkalan Kerinci Kota menyampaikan permohonan maaf terkait postingan konten yang dibuat.
Darwin bersama sang istri mendatangi Camat Pangkalan Kerinci, Junaidi S. Pd, M. Si menyampaikan permohonan maaf dengan bertanda tangan tidak akan mengulangi perbuatannya.
Bahkan pelaku juga menyampaikan permohonan maaf itu disampaikan di depan halaman Kantor Bupati Pelalawan dimana lokasi konten yang viral sebelumnya.
"Dengan ini saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang merasa dirugikan atau tidak nyaman atas video yang telah beredar luas di media sosial, khususnya melalui akun TikTok pribadi saya dengan nama pengguna Nauli Basa 3," katanya.
Dilanjutkannya, ia juga mengakui bahwa konten yang Ia unggah di platform Medsos tersebut tidak sepantasnya di publikasikan dan dapat menimbulkan kesalah pahaman serta keresahan di tengah masyarakat. Tidak ada maksud darinya untuk menyinggung, menyudutkan atau merugikan siapapun melalui video tersebut.
Namun demikian, Ia sepenuhnya bertanggung jawab atas kekeliruan tersebut dan menyesali perbuatannya.
"Saya menyatakan komitmen untuk tidak akan mengulangi perbuatan serupa dimasa yang akan datang. Saya juga berjanji akan lebih berhati-hati dan bijaksana dalam menggunakan media sosial serta akan menjadikan kejadian ini sebagai pembelajaran berharga bagi diri saya, serta bersedia menerima sanksi," ujar Darwin dengan nada menyesal atas perbuatannya.***