Dewan Kito Sebut "Hidup Segan Mati Tak Mau", Dunia Pendidikan Perlu Penyegaran

Dewan Kito Sebut
Dewan Kito Sebut "Hidup Segan Mati Tak Mau", Dunia Pendidikan Perlu Penyegaran

Pelalawan (SekataNews.com) - Banyak menuai aspirasi masyarakat selama menjadi ketua Fraksi Demokrat-Nasdem Asnol Mubarack, S.Sos,. M.Si memberikan berbagai pandangan fraksi saat rapat Paripurna soal pandangan seluruh fraksi partai yang ada di kursi Parlemen di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau.

Salah satunya aspirasi masyarakat soal Dunia Pendidikan Pelalawan selama kepemimpinan H. Zukri SM dan H. Husni Tamrin, SH. Dalam hal ini Dewan Kito, sapaan akrab Asnol, itu mendapat berbagai laporan aduan permasalahan serius dan perlu perhatian serius oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Pelalawan.

Dalam Bidang PendidikanFraksi Demokrat-NasDem memberikan perhatian terhadap keterbatasan jumlah Sekolah Dasar di Kelurahan Pangkalan Kerinci Timur menjelang Penerimaan Peserta Didik Baru.

"Kondisi ini sangat memprihatinkan, kami mendesak Pemda untuk menambah infrastruktur pendidikan baik SD dan SMP Sederajat di Pangkalan Kerinci guna pemenuhan hak anak atas layanan pendidikan yang layak, sekaligus menghindari beban berlebih pada sekolah yang telah ada," kata Asnol, kapada SekataNews.com.

"Kami berharap Bapak Bupati Pelalawan dapat mengambil langkah konkret untuk menghadirkan fasilitas pendidikan dasar yang memadai di wilayah tersebut," tambahnya.

Selain itu, pihaknya dari Fraksi Demokrat-Nasdem juga mendesak Dinas Pendidikan agar segera memprioritaskan rehabilitasi fisik SD dan SMP yang rusak parah, seperti atap bocor, plafon roboh, dan fasilitas belajar yang tidak layak.

"Lingkungan pendidikan yang buruk berdampak langsung pada kualitas belajar - mengajar. Selain itu, perlu dilakukan rotasi terhadap kepala sekolah tingkat SD dan SMP yang telah menjabat dalam waktu yang sangat lama di satu lokasi," pinta Dewan Kito.

"Minimnya penyegaran kepemimpinan dapat menyebabkan kondisi sekolah menjadi stagnan, bahkan cenderung "hidup segan mati tak mau", sehingga menghambat kemajuan dan perkembangan institusi pendidikan," pungkasnya, menegaskan baru-baru ini.***

#Pendidikan

Index

Berita Lainnya

Index