SUNGAI PENUH (Sekatanews) - Sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) dan para Kepala Desa di Kota Sungai Penuh dikabarkan telah disumpah untuk memenangkan paslon Ahmadi Zubir - Ferry Satria.
Informasinya, aksi kecurangan dengan menekan dan mengintimidasi ini dilaksanakan di kampus STKIP Muhammadiyah Sungai Penuh.
Salah satu ASN asal Hamparan Rawang yang menolak namanya dituliskan membenarkan kabar tersebut. Ia mengaku juga ikut disumpah agar memenangkan paslon nomor urut 2, Ahmadi Zubir - Ferry Satria.
"Betul, malam tadi kami sudah disumpah untuk memenangkan AZFER. Tempatnya di STKIP. Karena jumlahnya banyak, jadi gantian masuk," ujarnya.
Ia juga mengaku terpaksa mengikuti arahan dari tim sukses AZFER karena takut dinonjobkan atau dipindahtugaskan.
"Sebelum masuk ke ruangan, semua hp disita, agar tidak ada yang merekam," paparnya.
Pengakuan yang sama juga dikatakan oleh salah satu kades asal Pesisir Bukit. Sembari meminta namanya tidak disebutkan, kades tersebut mengaku para kades dipanggil ke STKIP secara bergantian.
Di lokasi, kata dia, hadir Kadis Pemdes, Edri Penta, dan Kabid Pemdes, Dedi Gusrizal. "Beliau berdua hadir di lokasi, sekaligus mengkoordinir para kades," akunya.
"Untuk kades siang kemarin. Malamnya ASN. Kami dipanggil bergantian, per dua kecamatan," ujarnya.
Meski telah disumpah, kades tersebut menegaskan akan tetap memilih paslon walikota dan wakil walikota Sungai Penuh sesuai dengan hati nurani.
Sementara itu, informasi yang diterima media ini, hari ini beberapa ASN dipanggil untuk disumpah. Hanya saja, belum diketahui pasti di mana lokasi para ASN tersebut disumpah.
Terkait informasi ini, Aktivis Senior Kerinci dan Sungai Penuh, Zoni Irawan mendesak Pjs Walikota Sungai Penuh dan Bawaslu Kota Sungai Penuh untuk bertindak.
"Kami mintak Pjs Wako dan Bawaslu segera menelusuri informasi ini. Ini tidak bisa dibiarkan. Jangan ada intimidasi dan kecurangan pada Pilwako Sungai Penuh," tegas Direktur LSM Geger ini. (Idp)