Pekanbaru (SekataNews.com) - Himpunan Mahasiswa Pecinta dan Konservasi Alam (Himapeka) Waradipa Universitas Lancang Kuning (Unilak) gencar melaksanakan kegiatan sosialisasi dan pelatihan pengelolaan sampah plastic se-Pekanbaru yang bertemakan “Milenial Perangi Sampah Plastik Sekali Pakai”.
Giat yang dilaksanakan pada 21 Agustus 2023 kemarin, dibuka langsung Wakil Rektor III Unilak Dr.Bagio Kadaryanto.,S.H.,M.H. Turut hadir sebagai pemateri, Tenaga Ahli Menteri Lingkungan hidup dan kehutanan RI, Dr.Afni Zulkifli,M.Si, direktur Bank Sampah Unilak, Prama Widayat, S.E.,M.M.,AAAIK.,CPHCM, perwakilan DLHK Provinsi Hj. Soffia Seffen,S.H, dan tokoh muda KNPI Riau, Rizky, SE, serta mahasiswa dan pelajar Milenial sebagai peserta aktif.
"Terutamanya kita semua sadar bahwa permasalahan plastic adalah permasalah yang sangat penting untuk di selesaikan di kota Pekanbaru maupun daerah lainnya," kata Wakil Rektor III Unilak Bagio Kadaryanto, dalam sambutannya.
Selain itu, Bagio Kadaryanto juga menerangkan, bahwa sejauh Unilak telah memiliki bank Sampah, bahkan pertama untuk Kampus di Riau.
"Dan di universitas lancang kuning juga memiliki Bank Sampah Pertama yang ada di kampus. Terkhususnya provinsi Riau," pungkasnya, seraya disambut tepuk tangan seluruh peserta.
Sementara itu, Ketua Umum Himapeka Waradipa Unilak Vivaldi Emri Nobel, berharap dengan gelaran kegiatan edukatif yang positif, itu dapat terlaksananya penyelesaian permasalah lingkungan yang terkhususnya permasalahan sampah plastic.
"Semoga dari kegiatan ini kita dapat menyelesaikan permasalah lingkungan yang terkhususnya permasalahan sampah plastic, sampah plastic sangat berbahaya dalam pencemaran lingkungan dan dapat merusak ekosistem yang ada dilingkungan sekitar kita maupun di luar lingkungan kita," harap Valdi, sapaan akrab anak muda energik, baru-baru ini.
Valdi yang dikenal aktif di lingkungan, itu menambahkan, bahwa permasalahan sampah di kota besar seperti Pekanbaru, tentunya menjadi Maslah krusial ditengah-tengah masyarakat. Maka dari itu ada aksi nyata yang harus di genjot mulai sejak dini ataupun generasi Milenial.
"Dalam permasalahan lingkungan yang terjadi di kota pekanbaru hingga saat ini selalu menjadi permasalahan krusial yang ada di kota Pekanbaru, kita perlu menyadarkannya dari kaum muda supaya masyarakat dan orang tua kita dapat memilah sampah nya untuk di kelola di bank sampah atau dapat mengurangi permasalahan sampah plastic," tegasnya kepada SekataNews.com.***