Urus Konflik Agraria di Riau, Dr. Elviriadi Sambangi KLHK, Serta Terkait Lainnya

Urus Konflik Agraria di Riau, Dr. Elviriadi Sambangi KLHK, Serta Terkait Lainnya
Urus Konflik Agraria di Riau, Dr. Elviriadi Sambangi KLHK, Serta Terkait Lainnya

Riau (SekataNews.com) - Konflik agraria seakan tak berujung di Provinsi Riau. Penyelesaian tuntas dan komprehensif seringkali tak bisa dilakukan semata oleh pemerintah. Kadang perlu seorang aktor yang mengerti dan mau, salah satu adalah Dr. Elviriadi seorang pakar lingkungan hidup.

Alhasil, masyarakat adat Luhak Kepenuhan Rokan Hulu (Rohul) dan Penghulu Pasir Utara, Rokab Hilir (Rohil) Samsir Silalahi, menyerahkan kepada putera Melayu aslk Kabupaten Meranti, Dr. Elviriadi.

 "Ya, baru malam tadi ketemu adinda Doktor selaku kuasa hukum LKA Luhak Kepenuhan, untuk mengurus lahan kami ke Planologi dan Menteri LHK," ucap perwakilan luhak, Dubalang Bustami.

Sementara itu, Samsir Silalahi dari luhak Rohil, meminta kelanjutan perjuangan desa Pasir Putih Utara, Kecamatan Balai Jaya, Kabupaten Rohil-Riau.

 "Pertemuan di Kementrian Desa Jakarta sudah 2 kali, Perbub luas desa sudah terbit. Tinggal pak Doktor Elviriadi selaku kuasa hukum desa, ketemu Bang Abetnego Tarigan di Kantor Staf Presiden," ujar Samsir.

Dwitinggal Satam-Senen, tokoh Simalungun yang ikut ke jakarta bersama doktor berharap konflik kelompok tani selesai.

 "Hari ini kami terbang ke Jakarta dari Kualonamo Medan. Mau jumpa Bang Yeka di Ombudsman RI. Ya Allaaaah, tolong kami mudahkan meraih hak tanah kami vs PTPN IV Medan, " ujar Satam Jr, sambil menyeka air mata.

Sementara itu, Dr. Elviriadi, mengatakan perjanannya ke Jakarta berlanjut pada Kamis, lusa di Bulog RI untuk membantu kebutuhan penyimpanan beras/gabah Pesantren Bidayatul Hidayah.

"Alhamdulillah, perjalanan saya 4-5 hari ke jakarta. Mengurus umat dan santri pondok. Hanya pertolongan Allah swt yang saya harapkan. Terima kasih KH.Hasan atas fasilitas dan amanah yang berat ini. Lahaulawala quwwata illa billah," pungkas Elviriadi, menegaskan kepada SekataNews.com, baru-baru ini.***

#Lingkungan

Index

Berita Lainnya

Index